KABANJAHE – Bakal Calon Bupati Kabupaten Karo, Pdt. Rudi Sembiring Meliala mengingatkan para relawannya agar tidak menggunakan politik fitnah dan politik uang pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
“Hindari politik fitnah dan politik uang,” katanya saat berkoordinasi bersama Relawan KARO MEJUAH JUAH di Posko Pemenangan Karo Mejuah Juah, Gang Aman, Simpang Enam, Kabanjahe beberapa waktu lalu.
Dia meminta para relawan jangan memfitnah dan menjelek-jelekan pasangan calon lain. Sosok pengusaha itu mengingatkan agar tidak mengajak masyarakat untuk memilih kandidat, hanya karena isu SARA atau tolak dan hindari memilih karena uang.
Bakal Calon Bupati Kabupaten Karo, Pdt. Rudi Sembiring Meliala, mengusung tagline KARO MEJUAH JUAH. Pdt. Rudi Sembiring Meliala juga telah mengumpulkan dan mengukuhkan relawan di beberapa kecamatan dan desa dalam rangka Pilkada nanti.
Saat memberikan arahan kepada para relawan KARO MEJUAH JUAH, Pdt. Rudi sangat mengapresiasi semangat para relawan serta mengucapkan selamat bekerja dan berjuang kepada para relawan dalam memenangkan kontestasi Pilkada Tanah Karo 2024.
Sementara itu, Pdt. Rudi Sembiring Meliala terus melakukan komunikasi dan safari politik kepada beberapa partai politik yang ada guna memenuhi syarat minimal dukungan dalam kontestasi Pilkada Karo 2024.
Syarat mengusung pasangan calon Bupati Karo minimal 20 persen dari total 40 kursi DPRD Karo atau minimal 8 kursi. Pdt. Rudi Sembiring Meliala telah mendapatkan dukungan dan rekomendasi dari Partai Hanura 2 kursi.
Pdt. Rudi yang juga seorang pengusaha itu menginginkan siapapun pemimpin ke depan, tentunya untuk Tanah Karo lebih baik. Dia berharap Pilkada Serentak 2024 dilaksanakan dengan riang gembira.